16.55
Sekolah Dasar Standar Nasional 71 Parepare
SELAMAT ATAS JASA SELURUH IBU YANG TELAH
MEMBUAT KAMI MENJADI SEPERTI SEKARANG
Segenap Keluarga Besar SDSN Negeri 71 Parepare Menyatakan :
SELAMAT HARI IBU
MAULID SDSN NEGERI 71 PAREPARE
Bertempat di halaman yang sekaligus Lapangan Upacara, SDSN Negeri 71 Parepare melaksanakan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW
RUMAH DINAS BUTUH PERHATIAN PEMERINTAH
Keberadaan rumah dinas bagi PNS terutama pendidik dan tenaga kependidikan sangat membantu kelancaran tugas kesehariannya.
TES HASIL BELAJAR
Rencana selama seminggu, sejak tanggal 13 Desember 2010 pelaksanaan Tes hasil belajar semester gasal dilaksanakan di SDSN Negeri 71 Parepare
Selasa, 21 Desember 2010
Rabu, 15 Desember 2010
BANTU MUSHALLAH SDSN NEGERI 71 PAREPARE
Sejak peletakan batu pertama oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Parepare, pembangunan Mushalah SDSN Negeri 71 Parepare terus mengalami kemajuan. Hanya saja karena struktur tanah tempat pembangunan Mushallah berkemiringan hampir 45 derajat sehingga pekerjaan pondasi bangunan cukup menyita waktu dan biaya tentunya. Hal tersebut diungkap salah seorang penangungjawab bangunan Nasrun yang juga staf sekolah. Kita membutuhkan lebih banyak timbunan dan semen, ungkapnya.
Konsekuensi dari pondasi yang cukup tinggi, sekitar 2 meter tersebut membutuhkan batu gunung dan pasir serta semen yang tidak sedikit. Namun, seperti yang disampaikan Kadis Pendidikan sewaktu peletakan batu pertama bahwa Insya Allah ada saja bantuan yang akan masuk demi pembangunan Mushallah tersebut. Terbukti, salah satu pengusaha bangunan yakni Rahman Rahim pimpinan CV.Seppang Indah Alitta Kabupaten Pinrang melalui supliyer di Parepare Sugeng P. telah menyanggupi membantu penyelesaian Mushallah tersebut.
Menurut Sugeng, Rahman Rahim selaku direktur CV. Seppang Indah sangat merespon pembangunan secara swadaya Mushallah SDSN Negeri 71 Parepare. Beliau akan membantu pengadaan material seperti semen, kerikil, pasir, dan timbunan. Kepala SDSN Negeri 71 Parepare, M. Syukur Salman menyatakan ucapan terima kasihnya kepada yang telah membantu pembangunan Mushallah sekolah. Syukur Salman juga berandai-andai sekiranya ada dua tiga pengusaha sedermawan Rahman Rahim tentu Mushallah SDSN Negeri 71 Parepare tidak lama lagi akan selesai, ungkapnya tersenyum.
Minggu, 12 Desember 2010
TES HASIL BELAJAR
Rencana selama seminggu, sejak tanggal 13 Desember 2010 pelaksanaan Tes hasil belajar semester gasal dilaksanakan di SDSN Negeri 71 Parepare.
Kamis, 09 Desember 2010
PELETAKAN BATU PERTAMA MUSHALLAH
Pembangunan Mushallah SDSN Negeri 71 Parepare yang dikerjakan secara swadaya sepertinya akan berjalan lancar. Optimisme ini ternyata tidak hanya datang dari pihak sekolah tetapi terungkap dari seorang Kepala Dinas Pendidikan Kota Parepare. Hal tersebut disampaikan Drs. Mustafa Mappangara sewaktu melakukan peletakan batu pertama Mushallah SDSN Negeri 71, Senin 6 Desember kemarin. Disambut barisan siswa dan guru serta lantunan Salawat Badar, Kadispen Kota Parepare masuk ke Sekolah Merah Putih (julukan SD 71) langsung menuju lokasi pembangunan Mushallah.
Memulai suatu pekerjaan memang sulit tetapi jika sudah berjalan Insya Allah akan selesai. Apalagi, apa yang kita kerjakan ini adalah termasuk syiar Islam, sehingga tentu Allah SWT memberikan pertolongannya. Ada saja yang akan membantu kita dalam pembangunan Mushallah ini yang biasanya tidak kita perkirakan sebelumnya, jelas Kadis Pendidikan. Mushallah ini, menurut Mustafa Mappangara merupakan bentuk nyata aplikasi penanaman nilai-nilai religius dan karakter kepada anak-anak didik. Beliau mengharap, kiranya SDSN Negeri 71 dapat membentuk pengurus atau guru khusus yang menangani kegiatan-kegiatan keagamaan di Mushallah ini nantinya.
Sebelumnya, Kepala SDSN Negeri 71 Parepare, M. Syukur Salman melaporkan bahwa usaha pembangunan Mushallah ini sangat direspon oleh orangtua siswa serta komite sekolah. Diperkirakan Mushallah ini akan menelan dana sekitar 60-80 juta rupiah. Diharapkan akhir 2011 Mushallah ini telah dapat dimanfaatkan. Dalam laporannya, Syukur Salman juga mengungkap sumbangan yang masuk sudah mencapai 5 juta rupiah dan beberapa material bangunan.
Kepala Dinas Pendidikan dalam kesempatan tersebut memberikan sumbangannya yakni 10 sak semen. Beliau juga berjanji untuk terus mensuport pembangunan Mushallah SDSN Negeri 71 dan mengharap ada pihak-pihak yang terketuk hatinya untuk memberikan sumbangannya pada pembangunan Mushallah ini. Juga harapannya, semoga sekolah-sekolah lainnya dapat juga menciptakan inovasi-inovasi demi pengembangan sekolah, termasuk pembangunan dibidang Imtak, seperti yang dilakukan SD 71. Di dampingi Kepala Seksi sarana dan prasarana pendidikan dasar Dinas Pendidikan, Damrah, S.Pd, Mustafa Mappangara juga berniat mengganggarkan pembangunan pagar bagian belakang SDSN 71 Parepare. Diakhir kunjungannya di SDSN Negeri 71, Kepala Dinas Pendidikan yang baru saja mendapat penghargaan dari PGRI Provinsi Sulawesi Selatan ini, menyempatkan diri menyalami dan berdialog dengan guru dan siswa.
Senin, 29 November 2010
HARI GURU NASIONAL 2010 DI SDSN NEGERI 71 PAREPARE
Memperingati HUT PGRI ke 65 dan Hari Guru Nasional Tahun 2010, SDSN Negeri 71 Parepare menggelar Upacara Bendera. Pelaksana Upacara pada Senin 29 November itu seluruhnya dari unsur guru. Hal itu dimaksudkan untuk dijadikan teladan oleh para siswa, jelas Kepala SD 71, M. Syukur Salman.
Pada peringatan HGN Tahun 2010 ini di sekolah Merah Putih (julukan SDSN 71) tersebut, erpilih dua orang guru kreatif dan inovatif, yakni Nurardianti dan Hj. Syahribulan. Kedua orang guru ini dianggap paling kreatif dan inovatif serta memiliki kinerja maksimal. Setelah penyerahan penghargaan, M. Syukur Salman memastikan bahwa guru-guru yang berprestasi akan selalu dihargai, oleh karena itu pemberian penghargaan diharapkan sebagai pemicu motivasi untuk lebih meningkatkan kinerja dan prestasi, khususnya dalam mencerdaskan anak bangsa. Diakui oleh Syukur Salman bahwa semua guru di SDSN Negeri 71 Parepare telah menunjukkan kinerja yang baik, dan tahun ini yang terpilih sebagai yang terbaik adalah kedua guru tersebut.
Setelah membacakan sambutan seragam Ketua Umum PGRI, Syukur Salman memotivasi guru kiranya menjadikan sekolah ini sebagai “kubangan” mengeksplor segala kemampuan demi anak-anak kita. Jangan ada disimpan lagi potensi yang ada pada bapak ibu guru, keluarkan semuanya demi anak-anak kita. Potensi yang ada pada diri manusia jika dikeluarkan tidak akan pernah hilang atau habis, bahkan semakin banyak dan bertambah, ungkap Syukur Salman. Sekarang dan akan datang kita dituntut ikut dalam persaingan menjadi yang terbaik. Bukan zamannya lagi kita terus “asyik” berdiam diri melihat kemajuan orang sementara kita statis, tambah Syukur.
Upacara Hari Guru Nasional di sekolah yang berhadapan langsung dengan Hutan Wisata Jompie itu diakhiri dengan saling bersalaman guru dengan guru dan guru dengan para siswa, dengan diiringi lagu Terima Kasihku.
Senin, 08 November 2010
BANTULAH PEMBANGUNAN MUSHALLAH SDSN NEGERI 71 PAREPARE
SDSN NEGERI 71 PAREPARE
Sekretariat : SDSN Negeri 71, Jl. Wisata Jompie Kota Parepare, Telp. (0421) 27760
No. : 01-B/PM-SDSN71/XI/2010 Parepare, 1 November 2010
Lamp. : Gambar/Skets Mushallah
Hal : Permohonan Bantuan
Kepada Yth. :
Bapak, Ibu, Sdr (i)……………………………………
di
Parepare
Dengan memohon ridho Allah, semoga kita selalu di bawah lindungan-Nya. Amiin.
Dalam rangka peningkatan nilai-nilai religius guru dan siswa SDSN Negeri 71 Parepare, serta mendukung aplikasi pendidikan karakter di sekolah, maka SDSN Negeri 71 Parepare bermaksud membangun Mushallah di lokasi yang masih tersedia SDSN Negeri 71 Parepare.
Berkenaan dengan hal tersebut, dari Panitia Pelaksana Pembangunan Mushallah SDSN Negeri 71 Parepare mengharapkan partisipasi sumbangan dalam pembangunan Mushallah tersebut. Adapun estimasi biaya yang dibutuhkan sekitar Rp. 80.000.000,00 (Delapan Puluh Juta Rupiah)
Adapun Rincian Garis besarnya sebagai berikut:
1. Pekerjaan Persiapan dan Tanah = Rp. 1.500.000,00
2. Pekerjaan Batu/Beton = Rp. 20.000.000,00
3. Pekerjaan Lantai = Rp. 8.000.000,00
4. Kosen, Pintu dan Jendela = Rp. 9.000.000,00
5. Pekerjaan Kayu, Atap, dan Plafon = Rp. 36.000.000,00
6. Instalasi Listrik = Rp. 1.500.000,00
7. Pengecatan = Rp. 4.000.000,00
J U M L A H = Rp. 80.000.000,00
Apapun dan berapapun besarnya sumbangan bapak, ibu, Sdr(i) terhadap pembangunan Mushallah SDSN Negeri 71 Parepare, merupakan hal yang sangat berharga dan semoga dibalas dengan pahala yang berlipat dari Allah SWT. Oleh karena itu, sebelum dan sesudahnya Panitia dan seluruh keluarga besar SDSN Negeri 71 Parepare, mengaturkan terima kasih. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
PANITIA PEMBANGUNAN MUSHALLAH
SDSN NEGERI 71 PAREPARE
BAHARUDDIN, S.Pd. NURARDIANTI, S.Pd.
Ketua Sekretaris
Mengetahui
Ketua Komite SDSN Neg. 71 Parepare Kepala SDSN Negeri 71 Parepare
Drs. BAKHTIAR TAEBE MUH. SYUKUR SALMAN
Catatan : Sumbangan dapat melalui BRI Cab. Parepare
Rek. No. 0064-01-031441-50-4 a.n. SDSN Negeri 71 Parepare
Minggu, 07 November 2010
Rabu, 29 September 2010
PEMBELAJARAN ICT
Peningkatan kualitas pembelajaran akan berdampak pada peningkatan kompetensi siswa sebagai tujuan pembelajaran tersebut. Hal tersebut tentu harus menjadi perhatian para guru sehingga terus menunjukkan grafik peningkatan dalam profesionalisme mereka. Salah satu teknik pembelajaran yang saat ini terus digalakkan dengan sistem pemanfaatan ICT (Informatika Communicattion Teknologi).
SDSN Negeri 71, meski harus mengencangkan ikat pinggang, telah memulai sistem ICT dalam pembelajaran dengan pengadaan LCD proyektor di sekolah tersebut. Para guru yang sebelum telah diwanti-wanti dalam penguasaan komputer, saat ini telah dapat memulai pembelajaran ICT yang tentu saja sebelumnya harus membuat format pembelajaran atau persiapannya di komputer aau laptop selanjutnya ditayangkan melalui layar LCD.
Menurut Kepala Sekolah SD Merah Putih ini, setelah semua guru mampu melakukan pembelajaran dengan memanfaatkan LCD dan Laptop, selanjutnya akan menuju ke pembelajaran on-line. Pembelajaran on-line yang dimaksud adalah langsung akses langsung internet dikombain dengan penayangan melalui LCD.
KEINDAHAN DAN KEBERSIHAN, MUTLAK
Keindahan dan kebersihan adalah sesuatu yang mutlak terpelihara di setiap sekolah. Sekolah yang bersih dan indah menunjukkan adanya kerjasama yang baik seluruh warga sekolah dalam menata sekolahnya. SDSN Negeri 71 mewujudkannya dengan tekad "Tiada Hari Tanpa Kerja dan Kreaifitas". Yah bekerja menata kebersihan dan keindahan sekolah secara bersama. Para guru tidak tinggal diam memanfaatkan waktu luang untuk hal tersebut.
Menanam pohon, menata taman di depan kelas, membuat pot, mengkoordinir siswa membuang sampah di tempatnya, sampai mengecat pagar depan sekolah. Pokoknya tiap hari, ada saja yang dilakukan guru dan anak-anak dalam menata sekolah. Sekecil apapun itu, meski hanya memungut sehelai daun yang gugur untuk dibuang di tempat sampah. Pembiasaan ini adalah hal kecil namun termasuk bagian dari pembelajaran karakter bangsa.
Senin, 20 September 2010
SD 71 PEDULI SESAMA
Kepedulian terhadap sesama tentu harus selalu ditingkatkan. Selain karena kita sebagai makhluk sosial juga karena semakin bergesernya nilai-nilai kebersamaan di tengah masyarakat. Oleh karena itu pihak SDSN Negeri 71 Parepare merespon positif amanah untuk melalukan renovasi ringan terhadap sebuah rumah penduduk yang berada di sekitar sekolah, yakni di Jompie.
Rumah yang dihuni oleh seorang nenek ini memang sepantasnya mendapat perhatian apalagi lingkungan sekitar tersebut ditetapkan sebagai lingkungan asri. Penggantian dinding rumah serta pengecatan pun dilakukan. Amanah dari Dinas Pendidikan khususnya UPTD Kecamatan Soreang ini dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab. Cat disesuaikan dengan ciri khas dari sekolah tentu saja juga diamini oleh si empunya rumah, yatu Merah Putih. Agar semangat Merah Putih untuk selalu membantu sesama juga semakin berkobar, ujar Kepala Sekolah
Turut serta menyaksikan langsung pembenahan rumah tersebut, Kepala UPTD Drs. Abd. Majid Madani.
Minggu, 12 September 2010
Senin, 23 Agustus 2010
KESAN PESANTREN KILAT
Selama 5 hari sejak tanggal 17-21 Agustus 2010, SDSN Negeri 71 menggelar kegiatan Pesantren Kilat. Amaliah Ramadhan ini adalah kegiatan rutin hampir semua sekolah di Parepare dalam rangka menyemarakkan Bulan Suci Ramadhan. Hal yang beda dengan sekolah yang bergelar Merah Putih ini adalah karena selain waktunya selama 5 hari dan juga dilaksanakan keseluruhan pada Bulan Ramadhan, juga yang unik adalah dilaksanakannya Tarawih bersama dan Sahur bersama.
Khusus Sahur bersama, kemungkinan satu-satunya sekolah yang mengadakannya. Ini pulalah yang menjadikan pesantren kilat SD di Jompie ini sangat berkesan. Bahkan seorang siswa mengatakan kesannya tak mungkin terlupakan. Bagaimana bapak ibu guru membangunkannya pada jam 3.30 untuk makan sahur bersama. Meski makannya hanya tempe dan ikan teri sebagai lauknya tetapi sangat lezat terasa karena mereka bersama teman-teman dan guru-guru bahkan kepala sekolah.
Pada penutupan pesantren, Kepala UPTD DInas Pendidikan kecamatan Soreang, H. Abd. Majid Madani juga mengungkapkan rasa salut atas kekhasan Pesantren Kilat yang dilaksanakan di 71 ini.
Rabu, 18 Agustus 2010
Senin, 16 Agustus 2010
IKUT SAHUR BERSAMA DI SDSN NEG. 71 PAREPARE
Mengisi Bulan Ramadhan 1431 H. SDSN Negeri 71 mengadakan Pesantren Kilat selama 5 hari, sejak tanggal 16 - 20 Agustus 2010. Dibuka pada pukul 09.30 oleh Kepala UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan Soreang, H. Abd. Majid Madani. Majid Madani menyatakan salut pada kegiatan pesantren yang diadakan oleh SD Merah Putih ini karena diadakan pada Bulan Ramadhan dan selama 5 hari. Selain itu, juga akan diadakan makan sahur dan buka bersama pada 20 Agustus depan. Undangan sahur bersama terbuka untuk umum.
Pada kesempatan itu Koordinator Pengawas, H. Mujahidin Rauf mengingatkan agar kegiatan pesantren ini tetap dilanjutkan pengamatan dan penilaian kepada siswa sehingga ada nilai tambah setelah mengikuti pesantren.
Selain kedua pejabat tersebut turut hadir untuk membacakan do'a Pengawas Pendais Kota Parepare, Muhtaduna. Jumlah siswa yang mengikuti pesantren sebanyak 120 siswa. Semoga sampai penutupan jumlah tersebut tidak jauh berbeda, harap Kepala Sekolah, M. Syukur Salman.
Selasa, 10 Agustus 2010
Senin, 09 Agustus 2010
BEASISWA MISKIN
Sebanyak 20 siswa miskin di SDSN Negeri 71 memperoleh beasiswa miskin dari pemerintah. Tanggal 4 Agustus 2010 yang lalu, di ruang LRC SD Merah Putih ini secara resmi beasiswa tersebut dibagikan. Sebanyak 20 orangtua/wali siswa hadir untuk menerima beasiswa anaknya.
dalam kesempatan itu, Ketua Komite SDSN Negeri 71 Parepare mewanti-wanti orangtua agar beasiswa ini betul-betul dimanfaatkan sesuai peruntukannya. Beasiswa ini diharapkan untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anak mereka. Kepala SDSN Negeri 71 juga menambahkan, semoga kedepan sekolah yang berada di pinggir hutan lindung Jompie ini dapat terus berkembang menyamai bahkan dapat melebihi sekolah-sekolah lainnya dalam hal prestasi akademik maupun non akademik.
Rabu, 04 Agustus 2010
SEMANGAT MERAH PUTIH
SDSN Negeri 71 Parepare tidak ketinggalan dalam memeriahkan HUT R.I. ke 65. SD dengan julukan Merah Putih ini membuktikan dirinya bersemangat Merah Putih. Lomba Gerak Jalan dan Pawai dalam rangka Kemerdekaan R.I. tersebut diikuti dengan sangat antusias. Setelah berlatih selama seminggu, pasukan Merah Putih akhirnya terjun unjuk penampilan dalam lomba gerak jalan dan pawai tersebut. Dua grup yang ditampilan, masing-masing putra dan putri dari sejak awal start sampai finish sepertinya tetap bersemangat. Selain itu, pada pawai tak kurang dari 80 siswa ikut dengan berbagai macam tampilan baju dan hiasan lainnya.
Semangat Merah Putih, akan terus terlontar dan teraplikasi pada warga SDSN Negeri 71 Parepare. Demi bangsa dan negara kami akan belajar sekuat tenaga, demikian ikrar salah seorang siswa. Dengan visi, Teladan dalam Prestasi, Unggul dalam Etika, Sekolah yang memiliki Radio Pendidikan 90,7 FM ini menatap prestasi dan pengambangan sekolah ke depan. Semoga.
Minggu, 25 Juli 2010
"MERAH PUTIH"
Menyongsong datangnya Bulan Agustus, tepatnya 17 Agustus 2010 Hari Kemerdekaan Negara kita, Indonesia, siswa SD Merah Putih yang terpilih telah berlatih gerak jalan. Lomba gerak jalan sebagai bagian dari peringatan Hari Besar Republik Indonesia yang bertepatan Bulan Suci Ramadhan. Nuansa Merah Putih tentunya akan menggema lagi di seantero Nusantara tak terkecuali di sekolah yang bergelar Sekolah Merah Putih ini. SDSN Negeri 71 memang telah membulatkan tekadnya untuk melanjutkan semangat Merah Putih bangsa ini untuk meraih prestasi demi kejayaan bangsa dan negara. Selamat Bersemangat Merah Putih, Selamat Hari Kemerdekaan Bangsaku.
Jumat, 16 Juli 2010
Sabtu, 19 Juni 2010
PSB 2010-2011
Disampaikan kepada seluruh Masyarakat Parepare umumnya dan Jompie pada khususnya, bahwa SDSN Negeri 71 Parepare telah membuka pendaftaran murid baru Tahun Pelajaran 2010-2011. Pengambilan dan pengembalian formulir Hari Senin-Rabu/ 21-23 Juni 2010. Syaratnya menyerahkan 1 lembar foto copy akte kelahiran di dalam map biru untuk laki-laki dan merah untuk perempuan dari Pukul 08.00 - 11.30.
Fasilitas dan Keunggulan :
1. Radio Pendidikan sebagai tempat ajang kreativitas sekolah
2. Eskul Komputer dan Musik
3. Kantin Kejujuran sebagai salah satu pembinaan etika
4. Pembelajaran ICT
5. Guru dan staf menguasai komputer
6. Pembelajaran keagamaan diutamakan
7. Perencanaan untuk semakin maju telah matang
8. Menerapkan MBS dan Pembelajaran Pakem
Rabu, 26 Mei 2010
RADIO PENDIDIKAN "MERAH PUTIH" MENDAPAT APRESIASI
Sebagai Sekolah Dasar yang menjadi tujuan kunjungan Tim Verifikasi Prestasi Kinerja Pemda Kota Parepare, SDSN Negeri 71 menjadikan Radio Komunitas Pendidikan sebagai inovasi andalan. Kunjungan tim di SD Merah Putih ini Selasa, 25 Mei 2010 disambut dengan gandrang bulo oleh siswa sekolah tersebut. Tim selanjutnya langsung mengarah ke studio Radio Komunitas Pendidikan Merah Putih SDSN Negeri 71 Parepare.
Tim menyaksikan kepiawaian beberapa siswa yang sedang menyiar dan mengantar acara pada saat jam istirahat sekolah. Bonar F. Sihite dari Ditjen Otonomi Daerah Kemendagri dengan lugas mengutarakan kekagumannya atas pengelolaan Radio Pendidikan yang merupakan satu-satunya di Kota yang bervisi pendidikan ini. Kepala SDSN Negeri 71 Parepare, juga mengutarakan maksud dan tujuan pendirian Radio Komunitas ini kepada anggota tim. Selain sebagai kegiatan ekstra siswa, juga diharapkan mampu untuk menjembatani sekolah dengan siswa di rumah serta orangtua dan masyarakat yang lebih luas tentang visi dan misi SDSN negeri 71 Parepare khususnya dan pendidikan pada umumnya.
Dari BPKP, R.G. Megantoro sempat menanyakan kiat sekolah mendanai kontinyuitas program Radio tersebut. M. Syukur Salman (Kep. SDSN Neg. 71 Parepare) menjelaskan bahwa untuk sementara pengelola guru dan siswa mengaktifkan siaran radio Merah Putih ini secara ikhlash dan dijadikan sarana latihan dan kreatifitas. Syukur Salman menambahkan bahwa beberapa acara yang sudah berjalan antara lain live upacara bendera, senam kebugaran, pembelajaran tiap hari, dan informasi pendidikan serta selingan lagu anak dan lagu perjuangan. Kedepan menurut Syukur, seiring semakin dikenalnya Radio MP 90,7 fm ini oleh masyarakat, maka semakin padat dan berkualitas acara-acara yang disajikan. Apalagi jika izinnya sudah terbit, tambah ketua pengelola, Muliana, S.Pd.
Keseluruhan anggota Tim ada enam orang, selain Pak Bonar dan Megantoro, juga Ramitra Asdi dari Ditjen OTda, Hj. Ratnawati dan Andi Fitriana dari Sekda Provinsi, dan M. Kasman dari Itjen Provinsi. Selain Radio Pendidikan, tim juga salut terhadap Kantin Kejujuran SD 71, serta beberapa tampilan kata-kata motivasi yang dipajang di luar kelas. Secara keseluruhan, tim salut atas beberapa inovasi yang dilakukan sekolah yang jarang bahkan tidak ditemukan di sekolah lainnya. Dalam kunjungan itu, tim didampingi oleh Camat Soreang, Husain Halik dan dari Dinas Pendidikan, Eko Eriyadi, serta beberapa dari Pemda Kota Parepare.
Sabtu, 22 Mei 2010
SELAMAT JALAN BU AINUN HABIBIE
Keluarga besar SDSN Negeri 71 Parepare, sangat berduka atas meninggalkanya Ibu Hasri Ainun Habibie. Semoga amal ibadah istri dari Mantan Presiden RI ke 3 dan orang paling dihormati di Kota Parepare khususnya dan Indonesia umumnya, mendapat tempat yang layak di sisi-Nya. Amiin.
PENYERAHAN PIALA O2SN
Sebanyak 7 piala O2SN tingkat Kecamatan Soreang yang berhasil direbut oleh siswa-siswi SDSN Negeri 71 Parepare di serahkan Senin, 10 Mei 2010. Dengan perolehan, 3 emas, 3 perak dan 1 perunggu, SD Merah Putih ini berhasil keluar sebagai Juara Umum III. Kepala Sekolah, M. Syukur Salman menyerahkan langsung kepada siswa-siswi yang menjadi jawara lomba. Selain piala, para pemenang juga menerima piagam penghargaan dari panitia pelaksana. Dari sekolah, para juaran juga mendapat uang dari Kepala Sekolah sebagai motivasi untuk selalu menjadi yang terbaik. Meski nilainya tak seberapa tapi sangat membahagiakan para juara yang menerimanya.
Senin, 17 Mei 2010
KANTIN KEJUJURAN SDSN 71 TERBAIK
Kado terbaik di Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2010 untuk SDSN Negeri 71 Parepare adalah ditetapkannya Kantin Kejujuran "Merah Putih" SDSN Negeri 71 sebagai terbaik pada puncak peringatan Hardiknas se Sulawesi Selatan di Bantaeng. Penghargaan yang diserahkan langsung oleh Kajati Sul-Selbar Adjat Sudrajat kepada Kepala SDSN Negeri 71 Parepare, M. Syukur Salman di Lapangan Lompobattang Bantaeng. Dalam kesempatan itu, Drs. Baktiar Taebe selaku Ketua Komite SDSN Negeri 71 turut mendampingi ke Bantaeng.
SDSN Negeri 71 bersama SMP 5 dan SMKN 3 Parepare juga menerima penghargaan yang sama. Ketiga kepala sekolah tersebut ditetapkan sebagai pengelola Kantin Kejujuran terbaik di daerahnya. M. Syukur Salman, menyampaikan berita baik ini kepada seluruh warga Sekolah yang dipimpinnya tersebut, selepas Upacara Hardiknas di halaman Kantor Walikota Parepare, 3 Mei 2010. Pada upacara di Halaman Kantor Walikota tersebut, Kepala SD Merah Putih juga menerima penghargaan sebagai nominator kepala sekolah inofatif versi pembaca ParePos.
Jumat, 23 April 2010
PASANGAN JAWARA RENANG
Inilah jawara renang SDSN Negeri 71 Parepare. Mereka tidak sia-sia berdomisili di sekitar kolam renang Jompie Parepare. Pada Olimpieade Olahraga Siswa Nasional se-Kecamatan Soreang, putra dan putri disabet oleh siswa Sekolah Merah Putih ini. Berkat kesungguhan Marina dan Iko dan ketekunan guru olahraganya, emas pun diraihnya dalam lomba tersebut. Pada O2SN tahun 2010 tingkat Kecamatan Soreang, sekolah yang menapak dan menatap kedepan menjadi RSBI ini meraih medali 3 emas, 2 perak, dan 1 perunggu. M. Syukur Salman dalam arahannya sewaktu Upacara Bendera mengharap raihan ini akan semakin sukses di tahun-tahun berikut.
Selain itu, pada lomba seni cabang Cipta Baca Puisi, Harjum siswa kelas III berhasil merebut peringkat pertama.
Selasa, 13 April 2010
MEMIMPIKAN MUSHALLAH
Salah satu kegiatan setiap hari (Senin - Kamis) di SDSN negeri 71 Parepare, adalah Shalat Berjamaah Dzuhur. Kegiatan ini diharapkan mampu membendung prilaku negatif para siswa yang biasa tertular melalui pergaulan di lingkungan sekitarnya. Selain itu, juga sebagai bukti arah yang jelas dalam mempedomani visi sekolah yakni "Teladan dalam prestasi, Unggul dalam Etika". Semoga dengan kegiatan Shalat Berjamaah di sekolah, etika peserta didik yang tentunya dipandu oleh guru-guru yang juga beretika unggul, dapat mensinkronkan antara nilai akademik dengan nilai etika siswa. Kegiatan Shalat Berjamaah yang didahului dengan mengambil air wudhu sarat dengan nilai, seperti nilai antri, hemat air, tertib, kebersamaan, dan lain sebagainya selain nilai religius tadi tentunya.
Kepala SDSN Negeri 71 Parepare, memimpikan adanya Mushallah di sekolahnya karena sangat berdampak positif terhadap jati diri anak-anak, uangkapnya. Harapannya, semoga pihak terkait dalam hal ini pemerintah dapat memberikan perhatiannya, apalagi lahan di Sekolah Merah Putih ini masih ada untuk sebuah Mushallah.
Selasa, 30 Maret 2010
PULPEN STANDARD
Perusahaan Pulpen Standard mendatangi SDSN Negeri 71 Parepare, Selasa 30 Maret 2010. Diwakili oleh Kepala Radio Suara Mesra FM Kota Parepare, Drs. Malik Samar, polpen Standard membagikan tidak kurang dari 129 tas kepada siswa SDSN Negeri 71, mulai kelas III sampai Kelas VI. Tak cuma itu, 18 travel bag juga dibagikan untuk para guru di sekolah Merah Putih itu. Warna Merah dan tulisan putih pada tas yang dibagikan sangat serasi dengan ciri khas Merah Putih untuk SDSN Negeri 71 Parepare, demikian gurau Kepala Sekolah, M. Syukur Salman.
Sebelum dibagikan, Malik Samar sempat menyampaikan perhatian polpen standard dalam membantu peningkatan mutu pendidikan, bahkan di sekolah lain kegiatan dan hadiah lebih banyak lagi. Namun, beliau menjanjikan untuk lebih memperhatikan SDSN negeri 71 Parepare, apalagi melihat potensi yang ada di sekolah merah putih ini. Selain tampilan sekolah yang ceria dan sejuk, SD yang terletak di JompiE itu juga memilki kreativitas yang cukup tinggi, antara lain mendirikan Radio Pendidikan.
Selasa, 23 Maret 2010
HIDUP SEHAT DI SEKOLAH MERAH PUTIH
Beberapa staf Puskesmas CempaE Kecamatan Soreang, mengadakan berbagai kegiatan di SDSN Negeri 71 Parepare, Rabu, 24 Maret 2009. Dipimpin Drg. Martina, mereka melakukan pemeriksaan kuku dan gigi pada siswa Sekolah Merah Putih ini. Selain itu, 6 kolam air di WC juga tak luput dari pemeriksaan dan tidak ditemukan jentik nyamuk. Penyuluhan tentang hidup bersih pun dilakukan di dalam kelas.
Hasil yang diperoleh dari kegiatan tersebut cukup positif. Menurut mereka ada peningkatan signifikan dari hidup sehat siswa di SDSN negeri 71 Parepare. M. Syukur Salman, Kepala Sekolah sangat merespon kegiatan serupa, bahkan menyarankan agar dapat dijadikan program rutin dinas Kesehatan. Dari data yang diperoleh terlihat lebih 60% siswa kuku pendek dan bersih, lebih 60% gigi bersih dan sehat, tak ditemukan jentik nyamuk, sampah dibuang pada tempatnya, hidup sehat diterapkan, dan tidak ketinggalan SDSN Negeri 71 Parepare telah mempunyai dokter kecil.
Beberapa hal yang menjadi perhatian adalah UKS masih membutuhkan obat-obatan P3K dan ada 4 anak ditemukan mengalami gangguan pada gigi dan dirujuk ke puskesmas setempat.
Minggu, 21 Maret 2010
TANAM POHON MASSAL
Seruan Pemerintah, khususnya Pemerintah Sulawesi Selatan dan terutama Pemkot Parepare berkenaan dengan penanaman pohon secara massal disambut dengan antusias oleh warga SDSN Negeri 71 Parepare. Tepat Hari Senin tanggal 22 Maret 2010, setelah pelaksanaan Upacara Bendera dan Tausiah sampai sekitar pukul 10.00 pagi, mulai dari Kepala Sekolah sampai pada siswa terjun untuk menanam pohon. Lokasi penanaman pohon sekolah yang berjuluk Merah Putih ini adalah disepanjang jalan Wisata Jompie dan tidak ketinggalan di dalam lokasi sekolah sendiri. Lebih dari 100 bibit tanaman yang telah disiapkan pihak kelurahan dan sekolah berhasil ditanam.
Antusiasme tergambar dari keceriaan para guru dan siswa menggali lubang dan menanam bibit pohon. Beberapa lagi menyiram bibit yang telah ditanam. Harapannya adalah adanya kecintaan terhadap pohon sebagai cikal bakal terus memeliharanya untuk mengurangi polusi udara. Apalagi jika kita mengetahui memburuknya kondisi lingkungan dan udara di dunia dengan permasalahan Global Warming yang semakin parah. Penanaman pohon secara massal di Sul-Sel, khususnya Kota Parepare yang menggerakkan seluruh lapisan masyarakat termasuk warga SDSN Negeri 71 Parepare, tentu sangat berarti demi perbaikan kondisi lingkungan.
Jumat, 19 Maret 2010
LOMBA KREATIFITAS SISWA
Dua hari berturut-turut, tepatnya Rabu dan Kamis tanggal 18-19 Maret 2010 bertempat di SD Negeri 27 Kota Parepare, wakil dari SDSN Negeri 71 Parepare turut serta dalam Lomba Kreativitas Siswa tingkat Kecamatan Soreang. Pada hari pertama, para peserta lomba menyelesaikan soal tertulis sebanyak 100 nomor dari 5 bidang studi. Hari kedua diperlombakan kerajinan tangan 2 dimensi dan 3 dimensi. Wakil Sekolah Merah Putih (julukan SDSN Negeri 71 Parepare) yakni Yenni dan Rahmat untuk kerajinan tangan memilih untuk membuat lukisan dari kain perca dan contoh kalpataru. Meski dalam lomba tersebut mereka belum berhasil meraih juara, namun pengalaman merupakan guru terbaik. Tahun depan mereka bertekan untuk menjadi lebih baik lagi. Yang penting bahwa proses telah kita lakukan yakni melakukan pembinaan, juara ataupun tidak juara juga merupakan proses ke arah tujuan yang kita ingin capai yakni kemajuan yang konsisten. Demikian arahan Kepala SDSN Negeri 71 kepada wakil sekolah dan para guru pembina mereka.
PENYALURAN DANA PENDIDIKAN GRATIS
Sebanyak 36 orangtua/wali siswa SDSN Negeri 71 Kota Parepare diundang untuk menerima bantuan dana pendidikan gratis bagi anak-anak mereka. Bertempat di Gedung LRC SDSN Negeri 71 Parepare, pada Hari Kamis 18 Maret 2010 penyerahan bantuan pendidikan gratsi diserahlan langsung oleh Kepala SDSN Negeri 71, Muh. Syukur Salman. Bantuan yang diberikan pada kesempatan tersebut berupa baju batik dan rompi sebagai pakaian seragam sekolah. Bantuan diberikan kepada anak-anak yang memang telah terseleksi oleh Tim yang dibentuk oleh sekolah. Beberapa hal yang menjadi bahan seleksi adalah: benar-benar tidak mampu dan diutamakan yang memiliki keterangan kurang mampu dari kelurahan setempat, belum pernah menerima bantuan yang sama, dan dikhawatirkan putus sekolah.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala SDSN Negeri 71 Parepare menjelaskan perihal bantuan dari Dana Pendidikan Gratis tersebut kepada para orangtua siswa. Tak lain dan tak bukan, tujuan bantuan ini agar anak-anak kita tetap bersekolah tanpa ada niat untuk putus sekolah karena persoalan ekonomi, ungkapnya. Oleh karena itu, lanjutnya, orangtua harusnya lebih memperhatikan pendidikan anaknya dengan adanya pendidikan gratis ini, bukan sebaliknya. Syukur Salman juga menyesalkan jika ada orangtua mengaku miskin atau kurang mampu padahal kenyataannya tidak, hanya karena ingin mendapatkan bantuan, padahal Rasulullah mengingatkan pada kita semua bahwa tangan di atas lebih baik dari tangan di bawah.
Kamis, 11 Februari 2010
GANDRANG BULO
Memeriahkan ulang tahun emas Kota Parepare, SDSN Negeri 71 Ikut serta mengikuti lomba Gndrang Bulo. Bertempat di BarugaE Rumah Jabatan Walikota Parepare, atraksi budaya Bugis Makassar ini dipentaskan. Ratusan siswa SD se-Kota Parepare ikut serta mewakili masing-masing sekolahnya. Kurang dari seminggu peserta dari Sekolah Merah Putih ini berlatih dengan bimbingan guru mereka. Pak Basri dan Pak Nasrun sebagai pelatih di sekolah yang telah memiliki Kantin Kejujuran ini
Selasa, 09 Februari 2010
RADIO PENDIDIKAN "MERAH PUTIH"
SDSN Negeri 71 Kota Parepare dalam rangka gerakan percepatan visi Pendidikan Kota Parepare, berinisiatif turut serta dengan mendirikan Radio Komunita Pendidikan. Julukan sebagai Sekolah Merah Putih, juga di gunakan untuk nama radio Pendidikan yakni Radio Pendidikan Merah Putih frekuensi 90,7 fm.
Semoga mendapat perhatian dari masyarakat, terutama pemerintah daerah yang konsen mendukung aktifitas yang mengarah pada pencapaian visi daerah.
